Home / Hukum / Kesehatan / News

Rabu, 7 Mei 2025 - 10:32 WIB

Atlet Tenis Meja Aceh Timur Lumpuh Usai Kecelakaan, Pelaku Penabrakan Dituding tak Ada Itikad Baik

BIM | IDI – Masyura (21), seorang mahasiswi asal Desa Gampong Jawa, Kecamatan Idi Rayeuk, Aceh Timur, kini hanya bisa terbaring lemah di atas tempat tidur.

Atlet tenis meja berprestasi itu mengalami kecelakaan tragis pada Oktober 2024 lalu, saat pulang dari perkuliahan di Universitas Samudra (Unsam), Kota Langsa.

Kecelakaan tersebut diduga melibatkan seorang dokter berinisial SM, yang disebut-sebut bertugas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Zubir Mahmud, Aceh Timur.

Akibat insiden itu, Masyura menderita luka parah di bagian tangan dan kaki, hingga membuatnya tidak dapat bergerak bebas seperti sediakala.

Ayah korban, Muhammad Nurdin (57), mengaku kecewa dengan sikap pelaku yang dinilai tidak menunjukkan itikad baik untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Meski sempat dilakukan mediasi, hingga kini belum ada kejelasan atau tanggung jawab yang memuaskan dari pihak SM.

“Sudah pernah dimediasi, tapi tidak ada keseriusan dari pelaku,” papar Muhammad Nurdin.

“Hanya ada santunan seadanya, Rp 200 ribu, di rumah sakit dan Rp 200 ribu lagi, saat datang menjenguk ke rumah,” ujar Nurdin dengan nada kecewa, Sabtu (3/5/2025).

Nurdin menuturkan, putrinya bercita-cita menjadi atlet tenis meja profesional dan membawa harum nama Aceh Timur di ajang-ajang besar.

Namun kondisi Masyura yang kini lumpuh membuat harapan itu nyaris pupus.

“Dia punya mimpi besar, ingin mengharumkan daerah lewat prestasi olahraga,” ungkap ayah korban.

“Tapi sekarang, dia bahkan tidak bisa bangun dari tempat tidur. Hati saya hancur melihat kondisinya,” ucap Nurdin sambil menyeka air mata.

Keluarga pun hanya bisa memendam kesedihan dan kekecewaan mendalam.

Tak ada tempat untuk mengadu, sementara sang anak kini hanya bisa menatap langit-langit kamar, jauh dari gemuruh arena pertandingan yang dulu begitu ia cintai.

Baca Juga  2 Pemain Timnas Indonesia Resmi Dicoret Patrick Kluivert untuk Lawan China di Kualifikasi Piala Dunia 2026

“Semangatnya dulu luar biasa saat bertanding. Sekarang kami hanya bisa melihatnya terbaring lemas tanpa tahu bagaimana masa depannya,” tambah sang ayah.

Hingga berita ini diturunkan, identitas dan tanggapan dari dokter berinisial SM masih terus ditelusuri oleh pihak media.(*)

Sumber : serambinews.com

Share :

Baca Juga

News

Sekda Aceh Lepas Kontingen BAPOMI ke Pomnas 19, Target Masuk 10 Besar

Agama

KPK Panggil Eks Sekjen Kemenag Era Yaqut Terkait Kasus Kuota Haji

News

Bunda PAUD Aceh Lakukan Audiensi untuk Peningkatan Kapasitas Pendidikan Anak Usia Dini

News

Gubernur Mualem Minta Revisi UUPA Sesuai MoU Helsinki

Hukum

Hamas Tuduh AS Terlibat dalam Serangan Israel ke Pejabatnya di Qatar

Ekonomi

Sekda Aceh Buka Rapat Kerja Triwulan III Bank Aceh

Hukum

Pelaku Penembakan Charlie Kirk Ditangkap, Masih Berusia 22 Tahun

Ekonomi

Gubernur Aceh Temui Menteri Koperasi di Jakarta